PENGARUH METODE INKLUSI MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN TINGKAT MOTOR EDUCABILITY TERHADAP HASIL KETERAMPILAN BELAJAR RENANG GAYA DADA PADA MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA
Abstrak
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) perbedaan pengaruh antara metode inklusi menggunakan papan pelampung dan pull buoy terhadap hasil keterampilan renang gaya dada. 2) perbedaan pengaruh antara motor educability tinggi dan rendah. 3) interaksi antara metode inklusi menggunakan papan pelampung dan pull buoy dengan kemampuan motor educability terhadap hasil keterampilan belajar renang gaya dada. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan faktorial 2 x 2. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 300 orang dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 40 orang. Hasil penelitian menunjukkan. 1) Terdapat perbedaan pengaruh antara metode inklusi menggunakan papan pelampung dan pull buoy terhadap hasil keterampilan belajar renang gaya dada, terbukti dari Fhitung = 55,5 > Ftabel (4,09). 2) Terdapat perbedaan pengaruh motor educability tinggi dan rendah , terbukti Fhitung = 88,49 > F tabel = 4,09. 3) Terdapat interaksi antara metode inklusi menggunakan papan pelampung serta pull buoy dan motor educability terhadap hasil keterampilan renang gaya dada., terbukti Fhitung 4.313  > Ftabel =4,09.
Â
Kata Kunci: Metode Pembelajaran, Papan pelampung, Pull buoy, Motor educability dan Renang gaya dada.
Referensi
DAFTAR PUSTAKA
Agung Purwandono Saleh,2008. Olahraga Renang. Yogyakarta: Wimaya Press.
Asra, Sumiati. 2008. Metode Pembelajaran. Bandung: Wacana Prima.Arends, Richard l., Learning to Teach: Belajar untuk Mengajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Corlett, Geoffrey., 1972.Swimming Teaching (Theory and Practice). London: Kaye & Ward.
C.T, Dewayanti. 2008. Belajar Renang.Semarang : CV. Aneka Ilmu.
Franzini, Ana Lidia dan Assar, Said, 2009. Student learning Styles Adaptation method Based on Teaching Strategies and Electronik Media. International Journal of Educational Technology& Society, Vol. 12. No.4 2009.http://www-public.int-evry.fr/-Assar/pdf/ETS Franzoni-Assar.pdf. Diakses Sabtu, 20 Desember 2014 pukul 10.00 WIB.
Mosston, Muska and Ashwort., S., Teaching Physical Education, (4th ed), New New York: Mac Millan College Publishing Inc., 1994.
Nurhasan., Tes dan Pengukuran Dalam Pendidikan Jasmani, Jakarta : Depdiknas, 2001.
Lutan Rusli. 2000. Belajar Ketrampilan Motorik Pengantar Teori dan Metode. Jakarta: Depdikbud.
Semarayasa, I Ketut dkk. 2013. “Pengaruh Metode Pembelajaran dan Tingkat Motor Educability (Me) terhadap Keterampilan Dasar Smash Kedeng dalam Permainan Sepak Takraw di SMPN 4 Kubutambahanâ€. Jurnal Online Vol. 2, No.1,April2013. Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan Ganesha. Diakses tanggal 14 Maret 2014.
Sudjana., Desain dan Analisis Eksperimen, Bandung: Tarsito, 2004.
Kemenegpora Republik Indonesia, Undang-Undang Republik Indonesia No. 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional, Jakarta: Kemenegpora, 2005.
