SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps en-US Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 OJS 3.3.0.13 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 TRANSFORMASI PENDIDIKAN MELALUI PEDAGOGI DIGITAL DI ERA INDUSTRI 4.0: KESEMPATAN ATAU HAMBATAN? https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/411 <p>Integrasi digitalisasi dalam pendidikan telah menjadi kebutuhan mendasar dunia pendidikan saat ini. Kemunculan teknologi telah menimbulkan beberapa tantangan bagi seluruh sistem pendidikan, khususnya guru yang merupakan penghubung langsung dengan siswa. Ironisnya, Pustekkom Kemendikbud menunjukkan kesenjangan antara guru dan siswa dalam penggunaan teknologi dan hanya 40% guru non TIK yang siap dengan teknologi. Di sisi lain, pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran lebih dimaknai secara dangkal hanya sebatas penggunaan alat atau media, misalnya power point, internet, dan ebook. Penggunaan teknologi lebih dimanfaatkan untuk <em>transfer of knowledge </em>bukan <em>transfer of values</em>. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji secara konseptual mengenai <em>digital pedagogy </em>sebagai alternatif solusi dalam pembelajaran era revolusi industri 4.0. Pedagogi digital sangat penting saat ini karena seluruh dunia bergerak menuju digitalisasi di segala bidang. Teknologi telah banyak mempengaruhi pembelajaran dan menghasilkan perkembangan pedagogi digital yang telah menjadi bagian penting di dunia saat ini. Artikel ini berfokus pada pengaruh dan manfaat pedagogi digital untuk pembelajaran. Hasil kajian menunjukkan bahwa <em>digital pedagogy </em>merupakan pendekatan yang tidak sekedar berbasis pada keterampilan pendidik dalam menggunakan teknologi namun bagaimana fasilitator (pendidik) memanfaatkan teknologi untuk membangun kemampuan berpikir sekaligus mengembangkan aspek afektif terhadap terdidik, serta adanya peluang profesi usaha di bidang IT. Selain itu, bidang manajemen pendidikan juga memegang peran penting terkait pergeseran paradigma pembelajaran digital ini terkait pengelolaan keamanan database seluruh aspek Pendidikan, kebijakan keamanan data pendidikan, dan juga rancangan kurikulum digital.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: <em>digital pedagogy; </em>revolusi industri 4.0; pengelolaan pendidikan; transformasi pendidikan</p> Teguh Trianung Djoko Susanto, Evitha Soraya, Chyta Anindhyta, Aeng Muhidin Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/411 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 EDUCATION TRANSFORMATION THROUGH DIGITAL PEDAGOGY: A CASE OF TEACHING ENGLISH AS A SECOND/FOREIGN LANGUAGE https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/412 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) konsep pedagogi digital, 2) tantangan utama dalam penerapannya, dan 3) cara efektif untuk mengintegrasikan teknologi ke dalam kurikulum. Ada beberapa konsep yang terkait dengan pedagogi digital, yaitu Integrasi teknologi dalam pembelajaran, pembelajaran kolaboratif, personalisasi pembelajaran, dan pembelajaran aktif dan interaktif. Lebih lanjut, beberapa konsep di balik pedagogi digital meliputi 1) inovasi pembelajaran, 2) penggunaan alat berbasis data, 3) aksesibilitas dan fleksibilitas, dan 4) keterampilan digital. Tantangan utama dalam penerapan pedagogi digital yaitu A) Akses dan infrastruktur, B) Pengembangan kurikulum dan materi pembelajaran yang sesuai, C) Pelatihan dan kesiapan guru, D) Privasi dan keamanan data, E) Evaluasi dan penilaian, F) Kesenjangan aksesibilitas , dan G) Pengelolaan waktu belajar daring. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk keberhasilan keberhasilan integrasi teknologi, yaitu, 1) Evaluasi kebutuhan dan tujuan pembelajaran, 2) pemilihan teknologi yang tepat, 3) pelatihan dan dukungan bagi guru, 4) perencanaan integrasi dalam kurikulum, 5 ) kolaborasi antara guru dan teknologi, 6) evaluasi dan umpan balik, 7) mengutamakan kreativitas dan inovasi, 8) keamanan dan etika digital. Berikut beberapa contoh nyata penerapan pedagogi digital dalam konteks pendidikan, antara lain: 1) Pembelajaran adaptif melalui aplikasi atau platform, 2) Simulasi dan laboratorium virtual, 3) Alat multimedia dan pembelajaran interaktif, 4) Pembelajaran kolaboratif dan berbasis proyek, 5 ) Evaluasi dengan alat digital, 6) Pengajaran jarak jauh dan kehadiran virtual, dan 7) Aplikasi kreatif untuk proyek siswa.</p> <p><strong>&nbsp;</strong><strong>Kata Kunci: </strong>Pedagogi Digital, Tantangan, Cara Efektif</p> Widhiyanto Widhiyanto Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/412 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA MELALUI PENGEMBANGAN LITERASI DIGITAL DI ERA TEKNOLOGI https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/413 <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p>Dalam era perkembangan teknologi yang pesat, literasi digital memainkan peran krusial dalam pembangunan karakter bangsa. Penelitian ini bertujuan mendalami dampak pengembangan literasi digital terhadap pembentukan karakter bangsa di era teknologi. Metode penelitian literature review digunakan dengan menyusun pemahaman mendalam melalui sumber literatur akademis, jurnal ilmiah, buku, dan sumber tepercaya lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi digital bukan hanya sebatas keterampilan teknis, melainkan juga mencakup kemampuan berpikir kritis dan kreatif, serta kolaborasi sosial. Faktor-faktor yang mempengaruhi literasi digital, seperti keterampilan fungsional, komunikasi, dan berpikir kritis, menjadi elemen kunci dalam membentuk karakter bangsa. Kontribusi positif literasi digital terhadap pembangunan karakter bangsa dapat termanifestasi dalam generasi yang cerdas, kaya informasi, kritis, kreatif, dan mampu berkolaborasi.</p> <p><strong>&nbsp;</strong><strong>Kata Kunci: </strong>karakter bangsa, literasi digital, era teknologi</p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> Muhammad Fuad, Istiqomah Ahsanu Amala, Ulul Azmi Muhammad Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/413 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 ANALISIS MEDIA GOOGLE SITES UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KEMAMPUAN HOTS SISWA DALAM KONTEKS SAYUR- SAYURAN https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/414 <p>Dalam kurikulum merdeka siswa dituntut untuk aktif dan lebih kreatif dalam menyelesaikan persoalan yang mengarah pada berpikir High Order Thinking Skill (HOTS). Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kemampuan berpikir HOTS siswa yaitu dengan menggunakan media pembelajaran google sites. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis penggunaan media google sites untuk meningkatkan hasil belajar kemampuan HOTS dalam konteks sayur-sayuran. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif. Instrumen penelitian ini yaitu 5 soal matematika materi desimal menggunakan konteks sayur-sayuran yang akan dibagikan kepada subjek penelitian. Subjek peneliti pada penelitian ini yaitu 11 siswa kelas V SD Bethesda Palembang. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar siswa matematika materi desimal, dibandingkan dengan menggunakan metode ceramah dan lembar kerja siswa. Penelitian ini sangat bermanfaat sebagai referensi guru untuk dapat menggunakan google sites dalam meningkatkan kemampuan HOTS di satuan pendidikan tingkat dasar.</p> <p><strong>&nbsp;</strong><strong>Kata Kunci: </strong>HOTS, google sites, dan media pembelajaran.</p> Adrianus Danang Setiawan, Tri Widayatsih Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/414 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 PERAN PENTING LITERASI DIGITAL BAGI MAHASISWA ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DALAM KEMAJUAN INDONESIA https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/415 <p>Era Revolusi Industri 4.0 merupakan tatanan dunia dimana industri digital menjadi standar utama kehidupan sehari-hari. Era revolusi industri ini juga erat kaitannya dengan era kehancuran. Untuk menyikapi zaman modern, selain literasi lama, kita juga membutuhkan literasi baru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan berbagai informasi kepada seluruh mahasiswa mengenai peran sentral literasi digital dalam Revolusi Industri 4.0 yang berdampak besar terhadap pembangunan Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Penelitian ini menggunakan sumber literasi seperti majalah, buku akademis, terbitan berkala, surat kabar, dan website (Internet) yang memuat informasi sesuai dengan topik yang dicari. Sebab prinsipnya pengembangan keterampilan digital dilakukan secara bertahap. Siswa benar-benar dipaksa untuk memahami lebih dari pengetahuan yang sudah dimilikinya, seperti menulis dan membaca. Era Revolusi Industri 4.0, ada tiga keterampilan baru yang perlu dikuasai. Fungsi utama literasi digital saat ini adalah (1) mampu memanfaatkan berbagai hal secara digital, dan (2) mampu berkolaborasi dengan banyak orang tanpa bergantung pada benda digital. Oleh karena itu, siswa diharapkan dapat mengembangkan berbagai keterampilan dalam mengolah, berkomunikasi, berkolaborasi, dan menghasilkan karya. Oleh karena itu, peran mahasiswa sangat besar pengaruhnya dalam menciptakan citra Indonesia yang lebih baik.</p> <p><strong>Kata Kunci</strong>: Revolusi Industri 4.0, Peran Mahasiswa, Literasi Digital</p> Andi Permana, Magda Hasugian, Yessi Fitriani, Missriani Missriani, Puspa Indah Utami Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/415 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 LITERASI DIGITAL ANIMASI MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA TINGKAT DASAR https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/416 <p>Kemajuan teknologi data mewajibkan kita mempunyai wawasan dasar di aspek itu. Di masa teknologi digital dikala ini, berartinya mempunyai keahlian buat menciptakan serta memakai pangkal data yang bisa diharapkan terus menjadi bertambah. Dalam perihal literasi digital, seluruh orang membutuhkan keahlian buat mengakses, menganalisa, menghasilkan, memikirkan, serta memakai bermacam tipe fitur digital serta mimik muka yang berlainan. Serta strategi komunikasi dalam. Perihal ini membahas pandangan dini hal akibat serta kesusahan literasi digital dalam kegiatan belajar mengajar Bahasa terpaut pemakaian literasi digital. Khasiat positif dari kompetensi digital kepada kegiatan belajar mengajar bahasa 1) Mensupport penerapan cara kegiatan belajar mengajar 2) Mengidentifikasi tata cara melainkan pangkal berlatih yang autentik, penting, serta berguna 3) Membagikan peluang pada guru buat lebih produktif dalam menghasilkan area berlatih digital. Di sisi itu, dalam pemakaian keahlian digital yang mendalam. Menekuni bahasa tidak cuma membutuhkan guru buat memahami fungsi- fungsinya saja. Tetapi, digitalisasi fitur serta fitur lunak dibutuhkan keahlian yang lingkungan semacam keahlian Penciptaan, Foto- Visual, Hypertext, Penilaian Data, serta sosial- emosional.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Pendidikan, Tingkat dasar, Literasi Digital, Animasi</p> Anisa Mufidah, Dessy Wardiah, Darwin Effendi Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/416 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 INOVASI PENDIDIKAN: PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL DALAM KONTEKS PEMBELAJARAN INOVATIF https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/417 <p>Dalam era teknologi digital sekarang ini semua kegiatan manusia bisa langsung terhubung melalui media social. Disini media social dimanfaatkan sebagai media pembelajaran yang inovatif, kereatif, dan efektif. Sebagai seorang pendidik harus memiliki kemampuan dalam menggunakan media social sebagai media pembelajaran dan dapat mempermudah proses pembelajaaran. Penggunaaan media social ini dalam pendidikan sebagai media pembelajaran memiliki tujuan untuk meningkatkan minat belajar para peserta didik. Mampu meningkatkan kemapuan peserta didik dalam menguunakan teknologi, mereka dapat menciptakan karyananya sendiri lewat media social dan dapat mengembangkannya kedala, hal yang positif.meningkatkan kesadaran peserta didik dalam menggunakan media social konteks pendidikan.Metode yang di gunakan dalam penelitian ini merode analisi data yang menitikberatkan pada penelitian kepustakaan atau study pustaka (library research) yaitu melalui membaca,mengkaji,dan menelaah buku dan sumber-sumbar tertulis yang erat hubungannya dengan masalah penelitian. Pemanfaatan media social dalam konteks pembelajaran inovatif dapat lebih meningkatkan kualitas pembelajaran pendidik dan peserta didik jika digunakan semaksimal mungkin. tetapi bukan berarti media social mempunyai dampak negative,jika pendidik dalam penggunaan media social tidak terkontrol dan informasinya tidak disaring bisa terjadi kesalahan dalam proses kegiatan pembelajaran.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Media Sosial, Pembelajaran Inovatif</p> Nurmaliyyah Febrianti, Dea Damayanti, Rina Apitasari, Marsinta Marsinta Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/417 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 PERAN GURU MENERAPKAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/418 <p>Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodir keberagaman siswa dalam belajar sesuai dengan kesiapan, minat dan gaya belajar. Berkembangnya kemajuan teknologi menjadi tantangan guru dalam mengakomodir kebutuhan siswa, sehingga peran guru sangat penting dalam merancang pembelajaran agar kebutuhan siswa dapat dipenuhi. Penelitian ini memberikan gambaran singkat terkait peran guru dalam pembelajaran berdiferensiasi berdasarkan kajian literatur yang peneliti lakukan terhadap 15 artikel dari jurnal yang berbeda yang telah dipublikasikan tahun 2021 sampai dengan 2023. Adapun hasil analisis yang diperoleh adalah 1) Pentingnya peran guru mengetahui hasil pemetaan awal berupa kesiapan, minat dan gaya belajar siswa guna menentukan pembelajaran berdifernsiasi, 2) Pentingnya peran guru mengetahui solusi dari pemetaan awal yang menjadi dasar merancang startegi pembelajaran berdiferensiasi isi materi, metode pembelajaran, produk pembelajaran maupun lingkungan belajar, 3) Pentingnya peran guru menyeleraskan antara karakteristik siswa dengan pembelajaran berdiferensiasi yang telah dirancang. Oleh karena itu sebaiknya guru mengikuti pelatihan mengembangan keterampilan merancang dan mengelola pembelajaran berdiferensasi.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Kurikulum Merdeka, Pembelajaran Berdiferensiasi, Peran Guru.</p> <p>&nbsp;</p> Dwi Yanuarini, Edi Harapan, Andi Rahman Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/418 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 KAJIAN SERTA IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENDIDIKAN TINGGI DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/419 <p>Kajian pendidikan merupakan topik klasik yang tidak akan pernah hilang, dengan permasalahan yang berkaitan dengan kurikulum, pendanaan, data mentah, evaluasi, metode, media, dan lain-lain. Beberapa aspek yang berkaitan dengan pendidikan menjadikan ini sebagai sarana diskusi yang menarik. Peningkatan kualitas yang berkelanjutan menyediakan sarana untuk mengatasi masalah pendidikan di bawah standar berdasarkan pendekatan tradisional. Pendekatan penjaminan mutu memandu institusi pendidikan tinggi untuk mempelajari dan menerapkan manajemen mutu total (TQM). TQM merupakan manajemen mutu terpadu yang dilakukan oleh seluruh tingkatan manajemen dan seluruh departemen dalam suatu sistem organisasi dengan tujuan memberikan pelayanan yang memuaskan kepada pelanggan. Oleh karena itu, setiap perguruan tinggi perlu mengoptimalkan pengelolaannya untuk meningkatkan mutu. Ada empat bidang keberhasilan dalam manajemen universitas: (1) Mahasiswa puas terhadap pelayanan universitas. (2) Pemangku kepentingan merasa puas dengan menghasilkan lulusan yang berkualitas dan memenuhi harapan. (3) Anggota fakultas puas dengan hasil pendidikan tinggi di beberapa bidang: fakultas/pendampingan, hubungan interpersonal dan komunikasi antar staf, gaji/kehormatan yang diterima, dan layanan.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Manajemen, Pendidikan Tinggi, Mutu Pendidikan.</p> Fenti Mariska Yohana, Fitria Iswari Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/419 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COMPLETE SENTENCE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS PUISI RAKYAT PADA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 35 PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/420 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran complate sentence terhadap keterampilan menulis puisi rakyat pada siswa kelas VII di SMP Negeri 35 palembang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan teknik analisis data uji-t (paired sample t-test) untuk menjawab hipotesis dalam penelitian. Subjek dalam penelitian ini ialah kelas VII.3 sebagai kelas eksperimen dengan jumlah 31 siswa dan kelas VII.4 sebagai kelas kontrol dengan jumlah 33 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik tes. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis didapatkan nilai signifikan sebesar 0,000. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dari hasil nilai sebelum dan setelah diterapkannya model pembelajaran. Sehingga adanya model pembelajaran yang diterapkan terbukti efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada materi puisi rakyat.</p> <p><strong>&nbsp;</strong><strong>Kata Kunci: </strong>Complete Sentence, Puisi Rakyat, Menulis.</p> ST. Fianda Kirana, Riska Ramadhan, Dessy Wardiah, Muhammad Ali, Missriani Missriani Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/420 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 TANTANGAN DAN KESEMPATAN DALAM PROGRAM MERDEKA BELAJAR-KAMPUS MERDEKA (MBKM) https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/421 <p>Teknologi modern tidak akan pernah mampu menggantikan peran seorang guru dalam membentuk karakter siswanya. Mengembangkan karakter seseorang yang merupakan tujuan akhir pendidikan membutuhkan seorang guru untuk menumbuhkan profesionalisme. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan yang dialami oleh pendidik bersertifikat dalam memahami ciri-ciri kepribadian siswanya. Wawancara merupakan alat utama untuk mengumpulkan informasi dalam penelitian kualitatif ini. Penelitian ini fokus pada salah satu instruktur MTS Annur Palembang. Penelitian menunjukkan bahwa instruktur dapat memahami ciri-ciri siswanya dari beberapa sudut, termasuk pelaksanaan kontrak pembelajaran, penggunaan teknik pembelajaran yang berbeda, dan penyediaan pengajaran individual. Dengan cara inilah para pendidik mampu mengasah keahliannya.</p> <p><strong>&nbsp;</strong><strong>Kata Kunci: </strong>Guru Profesional, Kompetensi Guru, Karakter Siswa</p> Suci Khotifah, Fitri Yanti, Yessi Fitriani, Puspa Indah Utami Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/421 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 MIX MARKETING PERSAINGAN ANTAR PTN DAN PTS ERA GLOBALISASI https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/422 <p>Persaingan antar perguruan tinggi semakin kompetetif hal ini dilatarbelakangi dengan semakin banyaknya perguruan Tinggi baik PTN dan PTS di daerah tingkat II (kabupaten, Provinsi, dan Ibu kota Negara) yang jumlah kisaran 50-100 dalam satu Propinsi, oleh sebab itu setiap perguruan tinggi berupaya&nbsp; menjadikan perguruan&nbsp; tinggi menjadi idola dan menjadi perguruan tinggi favorit, dewasa ini keberhasilan dalam pendidikan dengan mengandalkan kualitas/ mutu&nbsp; tak memungkinkan lagi, untuk dapat meraup mahasiswa yang akan masuk dalam dunia perguruan tinggi, serta dengan adanya akreditas dari BAN PT tidak bisa&nbsp; diandalkan maka diperlukan&nbsp; upaya yang lebih maksimal dengan menggunakan&nbsp; strategi Mix Marketing&nbsp; 8P (product, Price, Place, Promotion, People, Process, Phisical Evidence, dan Public Relation). Diharapkan para pemimpin perguruan tinggi hendaknya dapat dijadikan&nbsp; sebagai&nbsp; referensi dalam mengambil kebijakan untuk kemajuan perguruan tinggi&nbsp; PTN dan PTS.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>Manajemen&nbsp; 8 P (<em>Product, Price, Place, Promotion, People, Process, Physical Evidence, Public Realtion</em>)</p> Pahlawan Pahlawan Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/422 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 HYBRID LEARNING FOR ENGLISH EDUCATION STUDENTS IN RELATION TO ACHIEVEMENT AND DIGITAL LITERACY https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/423 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana penerapan pembelajaran hybrid terkait prestasi dan literasi digital pada siswa Pendidikan Bahasa Inggris. Metodologi penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk memperoleh data tentang penerapan pembelajaran hybrid pada mata pelajaran Pemahaman Membaca 4 mahasiswa semester empat Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas PGRI Palembang dalam kaitannya dengan kemampuan mereka. prestasi dan pemanfaatan literasi digital. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode pembelajaran hybrid dinilai sangat efektif dan efisien untuk proses belajar mengajar di Universitas PGRI Palembang. Metode pembelajarannya adalah tatap muka dan daring yang menerapkan penggunaan aplikasi pada saat proses pembelajaran. Penerapan literasi digital yang sangat mendukung pembelajaran Reading Comprehension 4 dapat membantu mahasiswa untuk berpikir lebih kritis dan luas karena pemanfaatan literasi digital diharapkan dapat meningkatkan kreativitas dan keterampilan mahasiswa dalam menggunakan kecanggihan ilmu pengetahuan dan teknologi.</p> <p><strong>&nbsp;</strong><strong>Kata Kunci: </strong>Pembelajaran Hybrid, Literasi Digital, Prestasi Mahasiswa</p> Nyimas Maynisa Aulia, Tahrun Tahrun Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/423 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 ANALISA ANGKA LITERASI DIGITAL PADA GENERASI Z https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/424 <p>Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Katadata Insight Center (KIC) dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pada tahun 2022, indeks literasi digital generasi Z di Indonesia berada pada kategori sedang, yaitu 57,5%. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat literasi digital pada generasi Z di Indonesia. Metode penelitian menggunakan survei dengan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Responden adalah individu generasi Z berusia 15-24 tahun di Indonesia. Kuesioner dirancang untuk mengukur empat aspek literasi digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, keamanan digital, dan budaya digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi digital generasi Z di Indonesia berada pada kategori sedang. Kecakapan digital mencapai skor tertinggi dengan indeks literasi digital sebesar 46,8%, sementara etika digital mencapai skor terendah dengan indeks literasi digital sebesar 34,4%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa secara keseluruhan, generasi Z di Indonesia memiliki kemampuan literasi digital yang baik. Meskipun demikian, terdapat area tertentu, terutama pada aspek etika digital, yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan literasi digital mereka.</p> <p><strong>&nbsp;</strong><strong>Kata Kunci: </strong>Generasi Z, Literasi, Digital</p> Rahmat Hidayat, Sella Anggita Sari, Deila Juniati, Eyaaprilia Agustin, Ana Theriana Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/424 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 MANAJEMEN PENDIDIKAN https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/425 <p>Pendidikan dianggap sebagai fondasi utama dalam pembangunan suatu bangsa, memainkan peran sentral dalam membentuk karakter dan keterampilan individu. Abad ke-21 membawa tekanan baru pada sistem pendidikan dengan perubahan sosial, teknologi, dan ekonomi yang pesat. Revolusi industri 4.0, digitalisasi, dan globalisasi memunculkan dinamika yang memerlukan penyesuaian paradigma dan praktik pendidikan. Manajemen pendidikan menjadi krusial untuk memastikan bahwa pendidikan tidak hanya relevan tetapi juga mampu mempersiapkan peserta didik menghadapi perubahan dunia.Tantangan kualitas pembelajaran dan kendala finansial menyoroti perluasan manajemen pendidikan. Pengelolaan dana yang efektif dan solusi kreatif menjadi esensial untuk mengatasi alokasi dana yang sering tidak memadai. Perubahan kebijakan pendidikan mengharuskan manajemen pendidikan untuk menjadi adaptif dan melibatkan semua stakeholder dalam proses implementasi kebijakan baru. Di tengah globalisasi, manajemen pendidikan dihadapkan pada tuntutan mempersiapkan peserta didik menjadi warga global, memerlukan kebijakan dan praktik pendidikan yang mendukung kerjasama internasional. Keterlibatan orang tua menjadi fokus utama dalam manajemen pendidikan, mengharuskan pengembangan mekanisme komunikasi dan keterlibatan yang efektif antara lembaga pendidikan dan keluarga. Dengan penelitian konsep manajemen pendidikan yang efektif dan strategi penyelesaiannya, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan masyarakat dan negara, menciptakan sistem pendidikan yang adaptif, inklusif, dan relevan di era modern ini.</p> <p><strong>&nbsp;</strong><strong>Kata Kunci: </strong>Manajemen Pendidikan, Tantangan Pendidikan, Revolusi Industri 4.0, Globalisasi, Kebijakan Pendidikan</p> Maey Fatmawati, Selvi Alia Safira, Annisa Wahyuni, Ika Mariska, Ana Theriana Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/425 Sun, 31 Dec 2023 00:00:00 +0000 LITERASI DIGITAL: PENTINGNYA KETERAMPILAN ABAD KE-21 https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/426 <p>Di era digital saat ini membaca merupakan kunci bagi pertumbuhan dan perubahan kebutuhan dunia yang saling terhubung. Masyarakat tidak dapat menghindari&nbsp; hal ini. Masyarakat harus mampu memanfaatkan situasi ini untuk kebaikan, sehingga masyarakat dapat&nbsp; mengetahui mana yang baik dan mana yang tidak melalui literasi digital dengan cara menguasai keterampilan-keterampilan yang dibutuhkan pada abad 21. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui keterampilan yang perlu dikuasai oleh masyarakat di era literasi digital ini. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah tinjauan literatur dengan mengumpulkan dan menelaah data dari berbagai sumber pustaka yang relevan untuk mendapat jawaban permasalahan. Hasil penelitian begitu penting untuk mengembangkan keterampilan sebagai upaya mempersiapkan diri untuk bisa bertahan dan menghadapi di era digital yang terus berkembang. Ini diharapkan dapat menambah wawasan&nbsp; keilmuan bagi masyarakat.</p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>literasi digital, keterampilan, abad 21</p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p><strong><em>Abstract</em></strong></p> <p><em>&nbsp;</em></p> <p><em>In the current digital era, reading is the key to the growth and changing needs of an interconnected world. Society cannot avoid this. Society must be able to take advantage of this situation for good, so that society can know what is good and what is not through digital literacy by mastering the skills needed in the 21st century. The aim of this research is to find out the skills that society needs to master in this era. this digital literacy. The method used in this research is a literature review by collecting and analyzing data from various relevant library sources to get answers to problems. Research results are very important for developing skills in an effort to prepare oneself to be able to survive and face the ever-growing digital era. It is hoped that this can increase scientific insight for the community</em></p> <p><strong><em>Keywords</em></strong><em>: D</em><em>igital literacy, skills, 21st century</em></p> <p>&nbsp;</p> Tsali Tsatul Mukarromah, Edi Harapan Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/426 Sun, 05 May 2024 00:00:00 +0000 KAITAN HOTS DAN BERPIKIR ANALITIS https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/431 <p>Peralatan siswa harus mencakup HOTS (Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi). Hal ini disebabkan karena HOTS (High Order Thinking Skill) menuntut tingkat berpikir kritis dan logis yang lebih tinggi dari siswa. Kaitan antara berpikir analitis dan HOTS (High Order Thinking Skill) menjadi fokus penelitian ini. Tempat dimana siswa harus belajar menganalisis secara analitis, antara lain kemampuan berpikir kritis. Kemampuan berpikir analitis memfasilitasi kemampuan siswa untuk berpikir secara sistematis dan logis. Penelitian tinjauan literatur adalah metode yang digunakan. Buku, jurnal, dan artikel yang berkaitan dengan berpikir analitis dan HOTS (High Order Thinking Skill) dikumpulkan sebagai bahan penelitian. Sejumlah besar pemikiran analitis diarahkan pada HOTS (Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi), menurut tinjauan literatur. Terdapat tahapan proses berpikir yang rumit dalam berpikir analitis kritis dan logis, yang merupakan bagian dari berpikir tingkat tinggi yang disebut juga dengan HOTS (High Order Thinking Skill) (Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi).</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci:</strong> HOTS, Berfikir Kritis , kemampuan siswa</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Abstract</strong></p> <p><em>&nbsp;</em></p> <p><em>Student tools should include HOTS (Higher Order Thinking Skills). This is because HOTS (High Order Thinking Skill) demands a higher level of critical and logical thinking from students. The relationship between analytical thinking and HOTS (High Order Thinking Skill) is the focus of this research. A place where students must learn to analyze analytically, including critical thinking skills. Analytical thinking skills facilitate student’s ability to think systematically and logically. Literature review research is the method used. Books, journals and articles related to analytical thinking and HOTS (High Order Thinking Skills) were collected as research material. A significant amount of analytical thinking is directed at HOTS (Higher Order Thinking Skills), according to a literature review. There are complex thought process stages in critical analytical and logical thinking, which are part of higher order thinking which is also called HOTS (High Order Thinking Skill).</em></p> <p>&nbsp;</p> <p><strong><em>Keywords</em></strong><em>: HOTS</em><em>, Critical Thinking, student abilities</em></p> Yessi Oktarina, Laila Purnamasari, Missriani Missriani, Ratu Wardarita, Sri Wahyu Indrawati Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/431 Sat, 16 Dec 2023 00:00:00 +0000 PROFESIONALISME GURU MEMBANGUN KARAKTER SISWA https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/430 <p><strong>&nbsp;</strong>Guru mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan siswanya, penelitian ini berupaya menjelaskan sifat-sifat dan prinsip-prinsip moral yang terpuji dalam diri siswa. Penelitian ini juga menggunakan metodologi tinjauan pustaka dengan teknik pengumpulan data yang mengandalkan publikasi ilmiah terkait sebagai informasinya. Artikel ini berupaya menekankan profesionalisme guru dalam membentuk karakter siswa. Pendidik mempunyai kewajiban moral untuk membimbing peserta didik dalam membangun karakter melalui pembelajaran berbasis teks. Guru perlu ahli dalam membentuk nilai dan karakter siswanya jika ingin sifat siswanya terlihat dalam tindakan dan pemikirannya. Nilai-nilai dan kepribadian seseorang dapat dibentuk melalui proses belajar.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci</strong>: Profesionalisme, Guru, Karakter, Siswa.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Abstract</strong></p> <p>&nbsp;</p> <p><em>Teachers have a significant influence on the development of their students, this research seeks to explain the qualities and moral principles that are commendable in students. This research also uses a literature review methodology with data collection techniques that rely on related scientific publications as information. This article attempts to emphasize teacher professionalism in shaping student character. Educators have a moral obligation to guide students in building character through text-based learning. Teachers need to be experts in shaping the values ​​and character of their students if they want their students' characteristics to be seen in their actions and thoughts. A person's values ​​and personality can be formed through the learning process.</em></p> <p><em>&nbsp;</em><strong><em>Keywords: </em></strong><em>Professionalism, Teachers, Character, Students</em></p> Yesvica Apryanti, Diana Wulandari, Siti Rukiyah, Ratu Wardarita, Darwin Effendi Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/430 Sat, 16 Dec 2023 00:00:00 +0000 MEMBANGUN PERUBAHAN INOVASI DI DUNIA PENDIDIKAN https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/428 <p>Menyajikan penelitian terbaru dalam inovasi dunia pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan pembelajaran serta metode yang digunakan untuk meraih tujuan tersebut. Selain itu, berikut adalah hasil penelitian terbaru yang mengungkap keunggulan inovasi ini dan saran untuk penelitian lanjutan.Membangun inovasi dalam pendidikan dapat melibatkan pendekatan kualitatif seperti studi kasus untuk memahami konteks secara mendalam, serta pendekatan kuantitatif seperti survei untuk mengumpulkan data yang luas. Kombinasi metode-metode tersebut dapat memberikan pemahaman komprehensif mengenai tantangan dan peluang inovasi di sektor pendidikan. Hasil penelitian yang relevan untuk membangun inovasi dalam dunia pendidikan melibatkan pemahaman mendalam tentang kebutuhan, preferensi, dan tantangan yang dihadapi oleh pemangku kepentingan, termasuk guru, siswa, dan orang tua. Selain itu, mengidentifikasi tren pendidikan, teknologi, dan metodologi pembelajaran yang dapat mendukung inovasi juga penting. Hasil penelitian yang menonjolkan solusi konkrit, model pembelajaran inovatif, dan faktor pendukung implementasi inovasi dapat menjadi dasar pengembangan strategi inovatif dalam dunia pendidikan.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: <em>membangun inovasi di dunia pendidikan</em></p> <p><strong><em>Abstract</em></strong></p> <p><em>Presents the latest research in innovation in the world of education which aims to improve learning and the methods used to achieve this goal. In addition, here are the latest research results that reveal the advantages of this innovation and suggestions for further research. Building innovation in education can involve qualitative approaches such as case studies to understand context in depth, as well as quantitative approaches such as surveys to collect broad data. The combination of these methods can provide a comprehensive understanding of the challenges and opportunities for innovation in the education sector.Relevant research results for building innovation in the world of education involve a deep understanding of the needs, preferences and challenges faced by stakeholders, including teachers, students and parents. In addition, identifying educational trends, technology and learning methodologies that can support innovation is also important. Research results that highlight concrete solutions, innovative learning models, and factors supporting the implementation of innovation can be the basis for developing innovative strategies in the world of education.</em></p> <p><strong><em>Keywords:</em></strong><em> building innovation in the world of education</em></p> Viona Agustina, Riska Wulandari, Yuni Puji Astuti, Novi Asdaria Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/428 Sun, 05 May 2024 00:00:00 +0000 PROFESIONALISME GURU DALAM BINGKAI PENDIDIKAN KARAKTER https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/432 <p>Guru adalah suatu profesi yang menuntut kompetensi khusus dan tidak bisa dilaksanakan jika orang tersebut tidak terlatih dalam bidang pendidikan. Guru yang profesional menjadi elemen penting dalam menciptakan pembelajaran yang lebih efektif dan peserta didik yang lebih baik. Pendidikan di abad 21 menekankan kualitas guru yang profesional yang bertujuan melahirkan kualitas pendidikan yang lebih baik dan peserta didik yang unggul. Untuk mengetahui strategi pelaksanaan pendidikan karakter serta&nbsp; mengetahui tujuan pendidikan karakter. Metode penelitian yang digunakan yaitu studi kepustakaan dan dilakukan pengumpulan data &nbsp;Proses pembentukan karakter pada peserta didik yakni keteladanan dan pemberian contoh, kegiatan spontan, teguran, pengkondisian lingkungan, dan kegiatan rutin.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Profesi, Profesional, pendidikan karakter.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong><em>Abstract</em></strong></p> <p><strong><em>&nbsp;</em></strong></p> <p><em>Teaching is a profession that demands special competencies and cannot be implemented if the person is not trained in the field of education. Professional teachers are an important element in creating more effective learning and better students. Education in the 21st century emphasizes professional teacher quality which aims to produce better quality education and superior students. For this reason, this research aims to find out strategies for implementing character education and find out the goals of character education. The research method used is literature study and data collection is carried out by literature study. The process of character building in students is modeling and giving examples, spontaneous activities, reprimands, environmental conditioning, and routine activities.</em></p> <p><em>&nbsp;</em></p> <p><strong><em>Keywords</em></strong><em>: Profession, Professional, character education.</em></p> Mariatul Iftiyah Copyright (c) 2024 SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG https://semnas.univpgri-palembang.ac.id/index.php/prosidingpps/article/view/432 Sat, 16 Dec 2023 00:00:00 +0000